Menunjukkan Etiket yang Tepat

Kami telah mendefinisikan apa itu etiket dan menjelaskan mengapa etiket penting di tulisan sebelumnya. Tapi, bagaimana sebenarnya menunjukkan tindakan etiket yang tepat? Pada bagian ini kami akan meninjau bagaimana menunjukkan etiket yang tepat saat berinteraksi di web sosial.

Kamu tentunya tidak ingin muncul tiba-tiba di tengah percakapan dalam sebuah pesta kemudian mendominasi percakapan. Kamu juga tidak seharusnya melompat ke tengah-tengah percakapan online tanpa mendengarkan diskusinya lebih dulu. Bergabunglah dalam percakapan karena kamu tertarik pada tema yang dibicarakan atau karena kamu memiliki sesuatu yang bermanfaat terkait tema tersebut – bukan karena kamu memiliki agenda tersendiri atau ingin memaksakan materimu.

Ucapkan Halo dan Selamat Tinggal – Ada beberapa dasar yang perlu diketahui setiap orang untuk berinteraksi dalam web sosial dan tidak terlalu berbeda dari interaksi offline. Contohnya, dalam platform ‘real time’ seperti twitter, merupakan ide bagus untuk mengucapkan halo dan selamat tinggal.

Mengucapkan halo adalah cara yang manis untuk memulai waktu online-mu dan memancing percakapan. Sementara itu, mengucapkan selamat tinggal di akhir waktu online-mu membiarkan orang tahu ketika kamu akan offline. Tidak ada yang suka ditinggalkan menggantung di tengah-tengah percakapan. Jika kamu konsisten melakukan ini, komunitasmu akan tahu kapan mereka bisa bercakap-cakap denganmu.

Perkenalan – Kenalkan dirimu kapapun kamu berteman, following atau terlibat dengan orang yang mungkin tidak tahu tentangmu. Selalu menjadi ide yang bagus untuk mengenalkan dirimu dan berbagi hal dasar seperti siapa kamu dan darimana asalmu.

Mulailah dengan kata halo yang sederhana, siapa kamu, dan di mana kamu berada. Jika kamu ingin berhubungan untuk tujuan bisnis, perjelaslah tentang hal tersebut dan tambahkan apa yang kamu lakukan. Jika kamu berhubungan dalam level pribadi, tambahkan sedikit tentang kepentinganmu berbagi. Memperkenalkan dirimu membantu memecahkan kebekuan dan membuka pintu percakapan.

Menghubungkan lebih dari satu orang secara bersamaan merupakan cara hebat lainnya agar mahir bersosialisasi. Bantu orang lain membangun jaringan mereka. Satu contoh bagaimana kamu bisa melakukan ini adalah dengan menggunakan email untuk berhubungan dengan dua orang atau lebih secara bersamaan. Coba arahkan dengan sesuatu  yang umum sebagai poin awal untuk berdiskusi. Contohnya, “Bob, aku senang kamu bertemu Joan. Kalian berdua memiliki ketertarikan menggunakkan sosial media untuk alasan yang sama. Aku pikir kalian berdua akan memiliki beberapa ide untuk saling dibagikan satu sama lain.” Secara alami, kamu dapat melakukan ini langsung di  jejaring sosial seperti facebook dan twitter sama baiknya.

Ingatlah, jika kamu menggunakan email untuk perkenalan, pastikan bahwa kamu memiliki  izin untuk membagikan alamat email orang-orang yang berhubungan denganmu. Saat ini, membagikan alamat email sama seperti memberikan nomor telepon. Pastikan juga kedua pihak sering online.

Ucapkan Tolong dan Terima Kasih – Ucapkan “Tolong” dan “Terima kasih”. Jika kamu ingin berbagi konten, tanyakan secara sopan. Jika seseorang membagikan konten milikmu, pastikan kamu berterimakasih pada mereka. Meskipun kamu mungkin tidak bisa menanggapi tiap komentar di blog atau facebook-mu, kamu bisa meluangkan waktu untuk merespon beberapa dan mungkin membuat satu pernyataan yang mewakili rasa terima kasih bagi setiap orang yang telah membagikan kontenmu.

Jangan membatasi ucapan terima kasih hanya pada orang yang membagikan kontenmu saja. Jika seseorang telah meluangkan waktu untuk berbagi pikiran denganmu, luangkan waktu untuk menunjukan rasa terima kasihmu. Berterima kasihlah pada mereka karena telah berbagi pikran dan jika ada waktu luang yang memungkinkan, mulailah percakapan. Kunjungi blog mereka dan tinggalkan komentar pada artikel yang berhubungan denganmu. Bagikan konten mereka jika sesuai denganmu. Dengan kata lain, ambil langkah lebih lanjut dan beri perhatian pada orang-orang yang terhubung denganmu, dimanapun dan kapanpun memungkinkan.

Geng – Jika lingkaran sosial online-mu besar, ada kemungkinan orang-orang di dalamnya tidak kamu kenal baik. Tinjau daftar teman atau followers-mu secara rutin. Atur beberapa waktu untuk mengatur  ratio following atau followers-mu. Kamu boleh melangkah keluar daerah nyamanmu dan memperluas horisonmu ketika akan memulai koneksi. Tidak setiap orang yang terhubung harus berpikiran sama denganmu. Perbedaan mengasilkan inspirasi.

Pastikan kamu menjangkau orang yang belum terkoneksi denganmu daripada hanya berkomunikasi dengan orang yang sama. Undang followers atau teman baru secara teratur untuk menjangkaumu dan berikan mereka cara termudah untuk dapat terkoneksi denganmu. Lakukan hal yang sama bagi mereka yang belum mendapatkan kesempatan berkomunikasi denganmu. Ketika kamu melakukan ini, kamu akan membuat followers baru dan teman lama merasa disambut dan berharga.

  1. terima kasih, tipsnya bermanfaat sekali karena disini jadi memperoleh ilmu baru tentang etika berkomunikasi secara benar di media sosial, setuju sekali tentang “menjangkau orang yang belum terkoneksi denganmu”, karena kadang kita sukanya komunikasi sama orang yang sudah kita kenal ya, hehe…terima kasih informasinya 😀 salam hangat, http://indoadvertise.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

2 × one =

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.